Valas "Menguat, Rupiah Tembus 9.200"

Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, pada sore ini menguat menembus angka Rp 9.200 per dollar AS, karena pelaku pasar menjelang penutupan makin aktif membeli mata uang Indonesia yang terpicu oleh melemahnya dolar terhadap euro. Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS naik menjadi Rp 9.195-Rp 9.205 per dollar AS dibanding penutupan pasar sebelumnya Rp 9.222-Rp 9.232 atau naik 27 poin.

Analis Valas PT Bank Himpunan Saudara Tbk, Rully Nova di Jakarta, mengatakan, pelaku menyadari faktor positif dari eksternal makin memicu mereka untuk membeli rupiah. "Apalagi ada laporan bahwa ekonomi Asia merupakan pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi global," katanya.

Kenaikan rupiah itu, menurut dia, karena pelaku pasar melihat defisit perdagangan AS melemah dan tingkat pengangguran yang mengecewakan membayangi pelaku pasar untuk melepas dollar dan mencari mata uang lain yang resikonya lebih besar, namun memberikan keuntungan yang lebih berarti.

"Selain itu, euro yang juga naik terhadap dollar AS hingga mencapai 1,2122 dari sebelumnya 1,1975, merupakan faktor pendorong bagi rupiah untuk menguat lebih besar," katanya.

Pelaku pasar, lanjut dia semula masih khawatir dengan krisis keuangan Eropa yang telah merembet ke negara lain, akibat meningkatnya krisis tersebut. Namun, pasar Asia yang ekonominya makin membaik membuat mereka lebih cepat mengalihkan dananya ke pasar saham maupun pasar uang sehingga indeks juga bergerak naik menembus angka 2.800 poin. www.kompas.com
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.