Pemain: Wulan Guritno, Winky Wiryawan, Sendy Taroreh, Widyawati, Ray Sahetapy, Bulan Ayu, Volland HumonggioIdiom yang mengatakan tidak ada luka yang lebih menyakitkan selain kehilangan anak nampaknya benar adanya. Apalagi kehilangan dengan cara yang menyakitkan karena pihak RS tidak bersedia memberikan pertolongan. Luka inilah yang membuat Leo (Winky Wiryawan) merencanakan aksi balas dendam dalam film DEMI DEWI.
Bekerja sama dengan Deni (Volland Humonggio) yang bekerja sebagai cleaning service di rumah sakit tempat anaknya meninggal, Leo menculik anak direktur rumah sakit, Dewi. Deni mengejar uang tebusan, sementara Leo berharap penculikannya memberikan pelajaran pada sang direktur. Tapi Leo tak tahu bahwa Dewi bukan anak kandung, melainkan anak tiri dari istri direktur, Andara (Wulan Guritno). Leo juga tidak tahu bahwa Dewi, yang usianya nyaris sama dengan anaknya yang meninggal, mengidap asma. Jadilah drama penculikan ini bercampur dengan ketegangan.
Naluri seorang ayah Leo tergugah begitu tahu Dewi mengidap asma dan kambuh. Kalut saat Dewi kambuh, Leo pun akhirnya menghubungi Andara. Sebagai ibu, Andara bersikap sigap demi menyelamatkan sang anak. Luka lama pun akhirnya terkuak saat mengetahui detektif yang membantu mengurai drama penculikannya adalah polisi yang dulu menembak mati ayah kandung Dewi.
Hadirnya Widyawati yang berperan sebagai kakak angkat Andara, memberi petuah film ini dengan manis. "Berdamailah dengan masa lalumu Dara, karena masa lalu tidak bisa dihapus," sarannya pada Dara yang sedang mencari jejak penculik anaknya. Dara dengan segala kemampuannya berusaha bertemu kembali dengan anaknya, sementara Leo merasa mendapatkan ganti anak dengan hadirnya Dewi. Dendamnya yang membara perlahan luntur ketika Dewi menjadi anak penurut dan mendengarkan curahan hatinya.
Tapi nasi sudah menjadi bubur, suami Andara yang merasa terancam karirnya karena tidak bersedia memberi bantuan pada anak Leo memilih memberikan uang tebusan. Merasa bukan anak kandungnya sendiri, dia pun merelakan Dewi di tangan Leo. Dara marah dan kecewa. Untuk mendapatkan informasi keberadaan anaknya, Dara harus bertarung dengan Deni.
Drama yang kuat dan aksi laga Wulan Guritno bisa jadi dua hal yang menarik di film ini. Memang, masih ada celah beberapa cerita, seperti masa lalu Andara yang tidak diceritakan sehingga bisa menjadi seorang petarung handal. Tapi sebagai tontonan alternatif tanpa adegan berbau seks dan lelucon satir, film DEMI DEWI layak dipertimbangkan.
| Genre | : | Drama |
| Jadwal Tayang | : | 6 Mei 2010 |
| Sutradara | : | Charles Gozali |
| Penulis | : | Charles Gozali |
| Produser | : | Hendric Gozali, Drs. Oloan Napitupulu |
| Produksi | : | Magma Entertainment. Sumber: www.kapanlagi.com |